Loh, koq bisa? Iya, internet adalah salah satu tanda kiamat kecil.
Mari kita perhatikan sabda Nabî Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam berikut :
لا تقوم الساعة حتى تظهر الفتن ويكثر الكذب وتتقارب الأسواق ويتقارب الزمان
“Kiamat tidak akan terjadi sampai fitnah semakin tampak, kedustaan semakin merebak, pasar-pasar semakin banyak dan zaman (waktu) semakin berdekatan.”
Di dalam riwayat lain :
ويقترب الزمان ويكثر الهرج، قيل وما الهرج، قال: القتل
“Zaman semakin singkat dan semakin banyak “al-haraj”. Sahabat menanyakan apa itu “haraj”? Nabi menjawab, pembunuhan.” [HR Ahmad]
Imâm Ibnu Bâz rahimahullâhu menjelaskan makna hadits “zaman semakin berdekatan” sbb :
يفسر بما وقع في هذا العصر من تقارب ما بين المدن والأقاليم وقصر المسافة بينها بسبب اختراع الطائرات والسيارة والإذاعة وما إلى ذلك والله أعلم
“Hal ini dapat ditafsirkan dengan apa yang telah terjadi di zaman ini, yaitu saling berdekatannya antara sebuah kota dengan wilayah serta semakin singkatnya jarak tempuh keduanya oleh sebab adanya inovasi berupa pesawat, mobil, siaran radio dan selainnya, wallâhu a’lam.”
Apabila kita perhatikan, bahwa internet itu tidak dapat terlepas dari :
1. Taqôrub az-Zamân (mendekatkan waktu), yaitu dengan adanya internet maka jarak dan ruang tidak menjadi halangan dan semakin mendekatkannya.
2. Taqôrub al-Aswâq (pasar semakin berdekatan), yaitu dengan semakin merebaknya pasar-pasar (market) online, sehingga kita tidak perlu lagi keluar ke pasar untuk mencari barang, namun cukup mencari di internet maka ribuan item akan bermunculan.
3. Semakin merebaknya perzinaan, sebagaimana di dalam hadits yang diwayatkan oleh Anas Radhiyallâhu ‘anhu bahwa diantara tanda-tanda hari kiamat itu adalah zina semakin tampak (HR Bukhârî Muslim). Internet adalah sarana paling massif di dalam menyebarkan pornografi, sehingga semakin memperbanyak perbuatan zina.
4. Semakin merebaknya nyanyian dan musik-musik beserta biduanita sebagaimana hadits yang diriwayatkan Ibnu Mâjah. Dan tentu saja internet adalah sarana yang paling efektif di dalam memperbanyak nyanyian dan musik beserta biduan-biduan para penyanyi wanita.
5. Semakin merebaknya kedustaan dan kebohongan. Internet dengan berbagai media sosial dan forum-forumnya adalah sarana terbesar semakin merebaknya dusta dan bohong, serta berita-berita yang tidak tepat (belum diverifikasi/ditabayyuni).
Dan masih banyak lagi hadits-hadits semisal, yang apabila dikumpulkan maka bisa mengindikasikan bahwa internet itu termasuk salah satu diantara tanda-tanda kiamat (kecil).
Masih ada 5.5 billion tahun baru dunia ini kiamat bung. Ini ikut pendapat Arifbillah Hj Hussin dari simgapore yang boleh ditonton di gnosticman.org atau farhan4u2c. Syaitan dan iblis mesti tunduk kepada umat adam baru dunia kiamat dong.
Tanggapan
Apabila Rasulullah صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ sebagaimana manusia pilihan Alloh, manusia terbaik, dan makhluk yang paling mengetahui dan mengenal Alloh saja ketika ditanya Jibril “kapankah kiamat?” Lantas beliau صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ menjawab,
ما المسؤول عنه اعلم من السائل
” Yang ditanya tdk lbh mengetahui daripada yang bertanya.” [Muttafaq ‘alaihi]
Perhatikanlah, bagaimana Rasulullah dan bahkan Jibril sendiri tidak mengetahui pasti kapan kiamat akan tiba…
Lantas bagaimana bisa seorang manusia biasa selain Rasulullah bisa mengatakan 5.5 billion tahun lagi baru akan kiamat?! Sesungguhnya ini adalah kedustaan yang nyata…