SUDAHKAH AL-QURAN MENJADI PEDOMAN HIDUP KITA ?
🍃Allah سبحانه وتعالى telah menetapkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa. Firmanny,
ذلك الكتاب ﻻ ريب فيه هدى للمتقين.
“Inilah kitab (Al-Qur’an) yang tidak ada keraguan padanya, sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa”. (Al-Baqoroh:2).
🌴Sudah sangat sering kita mendengar kajian tentang Al-Qur’an menjadi petunjuk atau pedoman bagi kaum Muslimin.
Namun masih sedikit diantara kita yang betul-betul menjadikan Al-Qur’an itu sebagai pedoman kehidupan kesehariannya.
Padahal kalau kita cermati siroh kehidupan para Sahabat Nabi, maka akan kita dapati mereka itu tidak akan melangkahkan kaki mereka untuk mengarungi kehidupannya kecuali mengikatkan kakinya dengan Al-Qur’an.
Bahkan kata Sahabat Abdulloh bin Mas’ud رضي الله عنه, mereka para sahabat itu tidak pernah belajar lebih dari 10 ayat kepada Rasululloh صلى الله عليه وشلم dan tidak akan kembali lagi kepada Rasululloh sebelum mengamalkannya.
Rasululloh صلى الله عليه وسلم bersabda,
خيركم من تعلم القرآن وعلمه.
“Yang paling baik diantara diantara kalian adalah yang mempejari Al-Qur’an dan mengajarkan (mengamalkan) nya” (HR Muslim).
● Abu al-Aliyah berkata:
قَالَ رَجُلٌ لأُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ : أَوْصِنِي ، قَالَ : ” اتَّخِذْ كِتَابَ اللَّهِ إِمَامًا ، وَارْضَ بِهِ قَاضِيًا وَحَكَمًا ، فَإِنَّهُ الَّذِي اسْتَخْلَفَ فِيكُمْ رَسُولَكُمْ ، شَفِيعٌ مُطَاعٌ ، وَشَاهِدٌ لا يُتَّهَمُ ، فِيهِ ذِكْرُكُمْ وَذِكْرُ مَنْ قَبْلَكُمْ ، وَحُكْمُ مَا بَيْنَكُمْ ، وَخَبَرَكُمْ وَخَبَرُ مَا بَعْدَكُمْ ” .
“Ada seseorang berkata kepada Ubay bin Ka’ab رضي الله عنه : “Berilah aku wasiat !” Ubay menjawab: “Jadikan Kitabullah (Al-Quran Al-Karim) sebagai imam (yaitu petunjuk dan pedoman hidup), dan ridhalah terhadap hukum yang diputuskan Al-Qur’an, sesungguhnya Al-Qur’an-lah yang menjadikan Rasul kalian menguasai kalian. Al-Qur’an memberikan syafaat (bagi yang membaca dan mengamalkannya). Al-Qur’an adalah kitab yang ditaati dan saksi yang terpercaya. Di dalam Al-Qur’an disebutkan (kemuliaan dan kejayaan) kalian dan orang-orang sebelum kalian. Al-Qur’an adalah pemutus perselisihan di antara kalian. Dan Al-Qur’an adalah kisah tentang kalian dan orang-orang sesudah kalian.” (Diriwayatkan oleh Abu Nuaim dalam kitab Hilyatul Auliya’ I/253, dan Imam Adz-Dzahabi dalam kitab Siyaru A’laamin Nubala’ I/392).
Demikianlah para Salaf menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup mereka.
Ketika mereka berkata, menyandarkan perkataannya kepada Al-Qur’an.
Ketika mereka berfatwa,
menyandarkan fatwanya kepada Al-Qur’an.
Ketika mereka berhukum,
menyandarkan hukumnya kepada Al-Qur’an.
Mereka menjadikan Al-Qur’an sebagai poros kehidupannya.
Allah telah menjadikan kehidupan para Salaf Solih رضوان الله عليهم جميعا sebagai teladan.
Hendaknya kita meneladani kehidupan mereka dalam mengarungi kehidupan ini, niscaya kita akan selamat sebagaimana mereka telah diselamatkan Allah.
🍃Sumber: Masu’ah fil hadits; artikel Abu Fawas
🌱Abu Yusuf Masruhin
🌴.🍃🌹🌿💥🌺☀💥🌿🌹🍃.🌴